Virtual Reality Tourism: Bisa Jadi Peluang Baru untuk Bisnis Anda!

View : 
903
Virtual Reality Tourism, Peluang Baru untuk Bisnis Anda

Virtual tourism memberi wisatawan pengalaman pariwisata yang mendalam. Layanan untuk pariwisata virtual dapat diakses dalam berbagai variasi. Mereka menggabungkan format multimedia seperti virtual reality, gambar, video, audio, narasi, dan foto.

Ini memberi wisatawan pengalaman yang tidak akan mereka dapatkan dari hanya melihat gambar atau sekedar mengunjungi situs web. Lantas, apa itu virtual reality tourism?

Mengenal Apa itu Virtual Tourism

Pada intinya, virtual tourism atau pariwisata virtual adalah ide hibrida yang menggabungkan ide-ide realitas virtual dengan pariwisata. Intinya, pariwisata virtual memungkinkan untuk memiliki pengalaman pariwisata tanpa atau sebelum benar-benar pergi ke lokasi wisata tersebut.

Pariwisata virtual dapat mengambil berbagai bentuk dan tingkat kecanggihan teknologi. Dalam bentuk yang sederhana, pariwisata virtual dapat terdiri dari video tujuan wisata. Wisatawan akan memanfaatkan pendengaran dan indra visual mereka untuk menonton video tersebut.

Membenamkan diri dalam lingkungan dengan menggunakan headset atau simulator adalah jenis pariwisata virtual yang lebih maju. Dalam teknologi tersebut, Anda mungkin harus menggunakan berbagai alat peraga, seperti sarung tangan khusus untuk mendapatkan sensasi tambahan seperti gerakan, perasaan, dan aroma.

Virtual tourism mencakup berbagai realitas yang dimediasi secara digital, seperti augmented reality, mixed reality, dan virtual reality.

Pengaplikasian Virtual Reality

Virtual reality (VR) paling sering digunakan sebagai alat pemasaran di sektor pariwisata. Padahal pada kenyataannya, perluasan aktivitas virtual ini jauh melampaui apa yang dapat dijangkau oleh sektor pariwisata.

Kini, destination management organizations, operator tur, dan tempat wisata telah banyak menggunakan jasa virtual tour sebagai alat pemasaran mereka. Tujuannya, agar pengalaman yang mereka berikan akan menarik wisatawan dan menghasilkan bisnis baru.

Minat dalam penggunaan virtual reality sebagai pelengkap pengalaman pariwisata tradisional juga semakin meningkat. Seperti di taman hiburan misalnya, ada campuran wahana yang nyata dan wahana virtual. Selain itu, aktivitas dan presentasi virtual juga sering digunakan oleh museum untuk meningkatkan pameran mereka.

Realitas virtual juga sangat terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari. Misal, karena percaya bahwa tur virtual sudah memadai, tetap banyak yang membeli rumah tanpa benar-benar melihatnya secara langsung.

Selain itu, virtual reality digunakan oleh para guru untuk meningkatkan pengalaman pendidikan murid mereka misalnya saat mengunjungi museum melalui pariwisata realitas virtual.

Dari beberapa kasus di atas, maka tak heran jika virtual reality sudah semakin populer sebagai alternatif mendapatkan pengalaman fisik.

Apalagi, dahulu wabah COVID-19 telah membuat dunia terhenti dan hampir melumpuhkan sektor pariwisata. Orang-orang kini telah beralih ke virtual tourism sebagai alternatif terbaik karena banyak orang yang bosan berada di rumah sementara bisnis pariwisata sedang tutup.

Pengalaman virtual ini dapat difasilitasi oleh berbagai media seperti program perangkat lunak atau perangkat seluler.

Baca juga: Tips Memilih Jasa Virtual Tour untuk Mendapatkan Hasil Maksimal

Manfaat Virtual Reality Tourism

Virtual reality tourism saat ini tampaknya tidak menggantikan perjalanan yang sebenarnya. Namun, ada banyak keuntungan menggunakan teknologi tersebut saat merencanakan liburan, antara lain:

1. Perencanaan Atraksi Wisata Dapat Dibantu dengan Virtual Tourism

Biasanya, Anda tidak pernah bisa melihat semua yang ingin Anda lihat selama berlibur yang membuat momen liburan tersebut jadi terasa terlalu singkat. Nah, hal ini biasanya terjadi karena banyaknya tempat wisata yang terlewat lantaran perencanaan liburan yang kurang matang.

Oleh sebab itu, wisatawan perlu mempersiapkan kunjungan mereka dengan mempelajari nama dan lokasi semua tempat wisata terlebih dahulu. Berkat teknologi pariwisata virtual, perencanaan tersebut dapat wisatawan lakukan dengan mudah.

Wisatawan juga dapat melihat ke lokasi terkenal untuk memutuskan apakah mereka ingin melakukan tur virtual secara real-tiime atau tidak.

Dengan begitu, wisatawan mendapatkan hasil maksimal dari pengalaman tamasya mereka berkat virtual tourism dan memungkinkan mereka untuk hanya mencari tempat paling menyenangkan menurut versi masing-masing wisatawan.

2. Wisatawan Dapat Melakukan Tur 3D

Memang akan semakin baik jika mengetahui kemana Anda akan pergi sebelum Anda tiba di tempat wisata. Kemampuan untuk melakukan tur 3D ke suatu tempat wisata sebelum melakukan perjalanan merupakan salah satu manfaat dari virtual tourism dalam pariwisata.

Virtual reality berbeda teknologi lainnya. Teknologi ini membuat Anda merasakan pengalaman yang tidak pernah Anda dapatkan sebelumnya.

Pengunjung dapat merasakan atraksi atau tempat wisata, bahkan sebelum mereka tiba di lokasinya. Sehingga, dapat memberikan perasaan tidak asing (familiar) saat nanti mereka sampai di tempatnya langsung.

Baca juga: Keuntungan Virtual Tour Pariwisata dan Dampaknya bagi Bisnis Lokal

3. Tour Guide dan Tim Promosi dapat Membuat Presentasi yang Menarik

Virtual reality tidak akan sepenuhnya menggantikan tur nyata dalam industri pariwisata di masa depan. Justru, kedua hal tersebut dapat berjalan secara berdampingan. Misal dalam hal presentasi, tour guide atau koordinator perjalanan dapat mempertimbangkan keuntungan dari virtual tourism dalam pariwisata.

Caranya dengan melakukan penjadwalan dibarengi dengan simulasi liburan yang menyenangkan melalui VR. Dengan virtual reality juga, tim pemasaran akan dapat melakukan promosi yang lebih dari sekadar menunjukkan brosur bisnis kepada calon pelanggan.

Virtual tourism dalam pariwisata dapat menghilangkan ketakutan pengunjung akan perjalanan sehingga pengunjung dapat yakin bahwa mereka akan menikmati perjalanan kemanapun mereka pergi.

4. Menjadi Hiburan ketika Bosan dalam Perjalanan

Menunggu di perjalanan ke tempat wisata, atau bahkan sampai tersendat di pemberhentian sementara seperti bandara atau stasiun untuk waktu yang lama memang menyebalkan. Ketika Anda menunggu, Anda akan merasa bosan dan perlahan menghilangkan antusiasme Anda dalam melakukan kegiatan wisata.

Ketika ada kendala teknis pada transportasi yang akan Anda naiki misalnya, cara terbaik untuk membangun kembali antusiasme tersebut adalah dengan melakukan virtual tour ke tempat liburan Anda.

5. Dapat Mempelajari Informasi Tempat Wisata sebelum Mendatanginya

Sebelum mengunjungi tempat tertentu, wisatawan dapat mempelajari lebih lanjut tentang tempat tersebut dengan virtual tourism.

Misalnya, pengunjung dapat mengamati reruntuhan kota kuno dan belajar tentang budaya yang ada pada era dahulu.

Ini juga termasuk salah satu kegiatan pariwisata yang menyenangkan. Keadaan budaya kuno, pengetahuan tentang cara hidup masyarakat lampau, dan keadaan yang menyebabkan munculnya kota tersebut adalah hal yang biasanya ingin masyarakat ketahui dalam tur tersebut.

Dengan menggunakan virtual reality, para wisatawan memiliki kesempatan untuk terlibat dengan penduduk setempat dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan tentang kehidupan mereka.

6. Virtual Reality Tourism Membantu Keperluan Beriklan di Media Sosial

Realitas virtual adalah salah satu cara yang unik untuk beriklan di media sosial. Agen perjalanan yang menggunakan media sosial harus melakukan lebih dari sekadar berbagi gambar lokasi wisata yang terkenal.

Wisata berbasis virtual reality juga dapat membantu bisnis Anda lebih menonjol dari sengitnya persaingan. Koordinator wisata dapat memposting keseruan tur kota dengan konsep 3 dimensi untuk menarik pelanggan agar menghubungi agen perjalanan yang bersangkutan.

7. Membantu Mempelajari Peta Wisata

Ada beberapa hal yang lebih buruk daripada tersesat saat berlibur, yaitu sulitnya mencari tempat untuk beristirahat. Untungnya, wisatawan dapat menggunakan teknologi virtual tourism untuk mengidentifikasi tempat-tempat sederhana seperti kedai kopi di lingkungan sekitar sebagai lokasi istirahat ke depannya.

Hal tersebut tentu dapat memangkas banyak waktu. Misalnya dari yang semula memerlukan waktu pencarian kedai kopi selama 30 menit menjadi sekitar 10 menitan saja.

Sudah Tahu Manfaat dari Virtual Tourism?

Itulah pengertian serta manfaat dari virtual tourism. Wisata virtual reality ini memiliki potensi yang cukup menguntungkan, baik sebagai daya tarik wisata maupun sebagai media promosi wisata.

Jika Anda tertarik, hubungi PointBox sebagai penyedia layanan tur virtual reality yang terkemuka. Harga jasa virtual tour dari PoinBox yakni mulai dari Rp6.400.000,00 dengan luas ruangan 80m2. Berikan pengalaman dan kesan pertama terbaik kepada pelanggan menggunakan layanan Tur Virtual 3D PointBox.

Artikel Lainnya

virtual reality hand

Virtual Reality Hand Sebagai Solusi dalam Terapi Stroke

Dalam era digital yang semakin maju, penggunaan teknologi Virtual Reality (VR) telah menunjukkan potensi yang besar dalam berbagai bidang, termasuk dalam terapi rehabilitasi stroke. Terapi stroke tradisional membutuhkan waktu dan
transformasi digital

Manfaat 5G untuk Virtual Reality dalam Transformasi Digital

Dalam era transformasi digital yang semakin maju, teknologi Virtual Reality (VR) telah menjadi salah satu inovasi yang mengubah cara kita berinteraksi dengan dunia digital. Namun, untuk mewujudkan potensi penuh VR,