Zaman yang semakin canggih mengakibatkan teknologi pun sudah berkembang menjadi lebih baru. Saat ini, marak terjadinya pengembangan dan pemakaian dari AR (Augmented Reality) untuk membantu promosi bisnis agar menarik minat beli pengunjung. Nah, ini dia perusahaan pengguna AR yang memiliki nama cukup besar.
AR atau Augmented Reality adalah sebuah teknologi yang singkatnya adalah penggabungan reality dan virtual. Artinya, Anda dapat merasakan sensasi “nyata” seperti sedang berada pada scene yang Anda lihat dari ponsel dan layar. Bidang bisnis yang cocok digabungkan dengan AR juga beragam dan beberapa contohnya yakni:
Nike adalah perusahaan yang cukup terkenal karena sepatu dan peralatan olahraganya. Nah, untuk memasarkan produknya, perusahaan ini mengembangkan dan mengeluarkan satu aplikasi AR yang sangat berguna untuk para pembeli, yaitu Nike Fit.
Sesuai namanya, Nike Fit adalah aplikasi yang berfungsi sebagai pemindai kaki agar Anda dapat menemukan ukuran sepatu yang sesuai dengan panjang atau lebar kaki asli. Jadi dengan begini, Anda tidak perlu takut salah mendapat ukuran sepatu lagi.
Perusahaan pengguna AR selanjutnya ada dari Domino yang mengeluarkan aplikasi AR yang bernama Domino Pizza Chef. Fungsi aplikasi ini adalah agar pembeli dapat membuat kombinasi pizza yang mereka inginkan pada background aslinya.
Selain membantu pemilihan rasa agar lebih sesuai dengan keinginan seseorang, aplikasi ini juga memberikan pengetahuan tentang apa saja isi menu dari Domino Pizza. Selain itu, pembeli juga dapat melihat penawaran terbaru dan melacak pesanan masing-masing.
Longan Vision adalah sebuah perusahaan pengguna AR yang berfokus pada pengembanagan teknologi. Salah satu contoh program AR yang sangat membantu suatu profesi dari Longan Vision adalah Helm Fusion Vision System.
Helm ini membantu para pekerja pemadam kebakaran sehingga mereka dapat menemukan sumber api yang lebih jelas dan menemukan korban dalam situasi yang terlalu berasap.
Perusahaan pengguna AR selanjutnya adalah Target. Target adalah perusahaan bisnis asal United States atau Amerika Serikat yang menjual berbagai macam kebutuhan pasar dari mulai makanan, barang-barang, aksesoris, dan sebagainya.
Salah satu barang yang mereka jual adalah make up. Untuk memudahkan para pembeli untuk mengimajinasikan bagaimana make up tersebut terlihat secara real life, Target menghadirkan aplikasi Try Ons Rias Virtual yang dapat pengguna akses pada ponsel pintar masing-masing.
Sama seperti Target, IKEA juga memiliki aplikasi dengan fitur AR agar memudahkan pembeli untuk mengimajinasikan bagaimana bentuk furniture yang ingin calon pembeli pilih secara real life.
Hal ini sangat berguna untuk meminimalisir potensi pembeli kecewa atas pilihan furniture-nya. Nama aplikasi berbasis AR dari IKEA ini adalah IKEA Place. Cara kerja aplikasi ini adalah pembeli dapat memilih aksesoris yang mereka inginkan lalu letakkan pada lokasi yang diinginkan secara virtual.
Perusahaan pengguna AR asal Indonesia adalah perusahaan Tiara Buana Mandiri dengan produk AR mereka yang bernama TBM Business Card AR. Berkat adanya layanan ini, pengguna dapat membuat kartu nama yang cukup modern dan canggih sehingga dapat memaksimalkan promosi bisnis masing-masing.
Cara kerja kartu nama TBM Business Card ini adalah dengan cara scan ke kartu dan otomatis nama dan nomor kontak si pemilik kartu nama akan muncul sehingga pengguna aplikasi dapat langsung menyimpannya.
Kelebihannya, pengguna TBM Business Card jadi tidak perlu memberitahu satu persatu dan memasukkan kontak secara manual ke dalam ponselnya. Cukup satu kali klik, maka kontak tersebut sudah ada.
Jack Daniels adalah sebuah perusahaan minuman beralkohol yang sudah sangat booming pada kalangan masyarakat dalam negeri maupun luar negri. Tentunya, untuk meningkatkan strategi marketing mereka, perusahaan Jack Daniels menghadirkan satu teknologi AR bagi pelanggan.
Cara kerjanya, pembeli membeli satu botol Jack Daniels terlebih dahulu lalu download aplikasinya di Play Store atau App Store. Setelah itu, pembeli melakukan scan botol Jack Daniels dan sebuah video AR akan otomatis muncul.
Video AR ini berisikan 3 pengalaman perjalanan bisnis Jack Daniels meliputi asal mula, proses penyulingan, dan tur AR ke markas Jack Daniels.
Sama seperti aplikasi AR Target Try Ons, perusahaan pengguna AR selanjutnya ada dari Collection Jewelry dengan nama aplikasinya yaitu AR Experience of Collection Jewelry.
Dengan fitur ini, pembeli dapat try on atau mencoba memakai perhiasan yang ada dari Collection Jewelry secara virtual namun dengan ukuran yang sesuai dengan aslinya.
Ketika pembeli sudah menentukan perhiasan mana yang mereka suka, mereka dapat langsung membelinya secara online maupun offline.
Perusahaan pengguna AR selanjutnya ada dari Magic Leap yang memproduksi perangkat optik seperti kacamata berkelas dunia. Perusahaan ini aktif meng-upgrade produknya dengan mengeluarkan Magic Leap 2.
Pada perangkat optik yang terbaru, pengguna dapat melihat bidang 70 derajat dan sangat sesuai dengan kualitas real life. Alat dari Magic Leap ini juga digadang-gadang memiliki keunggulan di bidang kesehatan dan manufaktur.
Itulah beberapa daftar perusahaan pengguna AR yang sukses mengembangkan marketingnya di pasaran. Nah, jika Anda tertarik menggunakan AR untuk promosi bisnis, Anda dapat menggunakan jasa virtual tour PointBox. Terkait harga, Anda dapat melihat harga jasa virtual tour PointBox pada website resminya.