Banyak orang yang menganggap teknologi AR (Augmented Reality) sama halnya dengan teknologi VR (Virtual Reality).
Keduanya memang memiliki beberapa kesamaan seperti sama-sama menawarkan pengalaman baru dunia digital lewat dunia simulasi. Akan tetapi, tentu sebenarnya AR dan VR adalah dua hal yang berbeda. Apa perbedaan AR dan VR? Yuk cari tahu!
Secara umum teknologi AR dan VR memiliki tujuan yang sama, yaitu merangsang persepsi dan indera dari user atau pengguna. Sebelumnya agar lebih mengenal masing-masing teknologi digital ini kiranya Anda perlu mengetahui pengertiannya terlebih dulu.
Teknologi AR adalah teknologi yang memungkinkan pengguna menambahkan unsur digital (dunia maya) ke dunia nyata. Salah satu contoh yang kiranya mudah dimengerti yaitu game Pokemon Go yang beberapa tahun lalu sempat viral dan dimainkan oleh banyak orang dari berbagai kalangan dan rentang usia. Permainan tersebut membawa permainan dunia maya ke dunia nyata, mengajak Anda berburu pokemon di lingkungan sekitar Anda seolah mereka berlarian di dunia nyata.
Teknologi AR memberi kesempatan penggunanya bisa berinteraksi secara real time. Namun, interaksi tersebut tidak sepenuhnya membuat Anda merasakan sensasi virtual karena bagian kecil dari virtual di bawa ke dunia nyata. Sehingga dunia nyata tetap menjadi dominan dalam hal ini. Anda pun tetap bisa melihat lingkungan sekitar, orang-orang di dekat Anda, beserta semua benda di sekitar Anda.
Untuk bisa menikmati teknologi ini dibutuhkan perangkat pendukung seperti smartrphone dan aplikasi AR yang diinstal di dalamnya. Adapun perkembangan teknologi AR di tanah air sudah cukup luas masuk ke dunia industri.
Dari namanya teknologi Virtual Reality menghadirkan realita maya ke tengah-tengah dunia nyata. Dari pengertian ini kiranya cukup memberi gambaran perbedaan VR dan AR.
Teknologi VR pada dasarnya menghadirkan realita maya di tengah dunia nyata. Sehingga membuat pengguna teknologi VR akan merasa masuk ke dalam dunia maya. Pengguna diajak menikmati pengalaman berbeda di dunia yang berbeda. Dunia lingkungan 3 Dimensi yang dibuat semirip mungkin dengan dunia nyata atau sekedar dunia imajinasi.
Menggunakan sejumlah perangkat pendukung Anda sebagai pengguna memiliki kesempatan untuk eksplor lebih lanjut dengan melibatkan beberapa indra seperti penglihatan, pendengaran, penciuman, atau peraba sekaligus. Contoh perangkat yang biasa digunakan misalnya headset VR, sarung tangan khusus, joystick, dan lainnya.
Baik teknologi AR ataupun VR keduanya saling meramaikan perkembangan teknologi. Keduanya menambah pengalaman baru yang membawa dimensi baru dari interaksi dunia nyata dan perangkat digital. Teknologi canggih ini awalnya dipakai untuk tujuan hiburan yang mana hadir dalam aplikasi game, fitur sosial media, dan lainnya. Kini pemanfaatan teknologi AR dan VR sudah merambah bidang sains dan kedokteran serta tidak menutup kemungkinan membuka peluang besar dimanfaat di bidang lain di masa depan.
Dari penjabaran pengertian teknologi AR dan VR di atas kiranya cukup memberi gambaran perbedaan AR dan VR bukan? Namun, agar lebih jelas berikut diberikan beberapa poin yang membedakan kedua teknologi canggih ini.
Prinsip teknologi AR dan VR cukup berbeda. Prinsip ini sebenarnya bisa Anda dapati pada pengertian keduanya. Dimana teknologi AR menghadirkan dunia maya atau dunia virtual ke dalam dunia nyata pengguna. Sehingga Anda tetap akan merasakan lingkungan asli sekitar hanya saja terlihat lebih menarik dengan kehadiran unsur dari dunia maya yang ditampilkan menggunakan bantuan smartphone.
Di sisi lain, teknologi VR merupakan kebalikan dari teknologi AR. Yakni teknologi VR membawa Anda (bukan secara fisik) masuk ke dalam dunia virtual. Hal ini memungkinkan Anda terlepas dari lingkungan asli di sekitar Anda dan masuk ke lingkungan virtual. Tubuh Anda masih ada di dunia nyata tapi melalui rangsangan yang diterima mata dan diolah otak Anda akan merasa berada di dunia lain. Sensasi ini bisa terasa lebih nyata jika Anda menggunakan beberapa perangkat pendukung yang memungkinkan beberapa indra lain bisa bekerja.
Perbedaan VR dan AR lainnya yaitu perangkat yang digunakan. Pada teknologi VR Anda membutuhkan perangkat seperti headset VR yang dirancang sedemikian rupa hingga bisa membawa pengalaman Anda masuk ke dalam dunia virtual. Headset VR bisa dikombinasikan dengan beberapa konsol lain agar memberi pengalaman lebih nyata. Misalnya kombinasi headset VR dengan sarung tangan akan memberi sensasi lebih nyata karena Anda bisa meraba di dalam dunia maya.
Sedangkan untuk perangkat yang digunakan pada teknologi AR terbilang lebih sederhana. Anda pun tidak perlu membayar mahal untuk membeli perangkatnya. Anda hanya membutuhkan smartphone dan aplikasi AR yang sudah diunduh dan diinstal ke smartphone.
Mengingat pemanfaatan teknologi VR mengharuskan Anda memiliki sejumlah peralatan pendukung sementara pada pemanfaatan teknologi AR cukup ponsel pintar saja, jelas ada perbedaan pada penggunaan biaya. Untuk bisa memanfaatkan teknologi VR Anda harus mengalokasikan budget lebih apalagi bila menginginkan pengalaman lebih nyata terjun ke dunia maya.
Semakin lengkap alat pendukung VR yang digunakan, semakin seru sensasinya.
Selanjutnya perbedaan AR dan VR juga bisa Anda dapati pada media yang ditampilkan. Teknologi VR menggunakan software komputer untuk bisa membuat lingkungan virtual dan media yang ditampilkan. Tampilan tersebut terlihat pada layar headset VR yang kemudian akan diterima mata Anda dan memberikan kesan Anda masuk ke dalam dunia virtual
Berbeda dengan teknologi AR. Media yang ditampilkan berbentuk 3 Dimensi menggunakan aplikasi. Seolah media tersebut ada di depan Anda tapi tentu tidak bisa disentuh. Jadi memang cukup berbeda dengan teknologi VR yang memungkinkan Anda merasakan sensasi sentuhan atau menyentuh media virtual menggunakan sarung tangan khusus.
Perbedaan VR dan AR berikutnya adalah waktu terjadi. Seperti yang disebutkan sebelumnya lingkungan pada teknologi VR sudah dibuat sebelumnya menggunakan software komputer. Karena inilah VR dengan dunia nyata tidak terjadi secara langsung atau real time. Meski tidak langsung hal ini tidak lantas mengurangi keseruan penggunaan teknologi VR.
Sebaliknya pengguna teknologi AR bisa menikmati keseruan secara lebih langsung. Hal ini karena waktu terjadi real time terhadap dunia nyata. Seperti halnya permainan berburu pokemon menggunakan aplikasi Pokemon Go, Anda diajak berburu berbagai karakter pokemon pada saat itu juga saat Anda bermain.
Itulah beberapa perbedaan AR dan VR yang kiranya penting Anda ketahui. Sehingga diharapkan ke depannya tidak lagi adanya kebingungan atau kesalahan dalam membedakan kedua teknologi tersebut. Meski cukup berbeda baik teknologi AR dan VR sama-sama teknologi digital yang bertujuan menciptakan variasi dari realitas. Penggunaannya pun tidak terbatas untuk hiburan permainan saja tetapi juga bermanfaat di sejumlah bidang.